Indonesia sebagai wilayah yang berpotensi memiliki bencana asteroid diragukan oleh banyak pihak, namun bagi Observatorium Bosscha justru sebaliknya. Bosscha menyatakan bahwa wilayah Indonesia memang mempunyai potensi bencana tubrukan asteroid.
Adalah Kepala Observatorium Bosscha Hakim Malasan yang menyatakan bahwa Indonesia memang mempunyai potensi sangat buruk jika memperoleh tubrukan asteroid. Hal ini didasarkan pada jarak Lintang dan Bujur wilayah Indonesia.
Sesungguhnya hasil penelitian yang dirilis di Inggris tidaklah mengagetkan bila mengingat NASA pun pernah merilis daftar negara-negara yang mempunyai potensi akibat terburuk serangan benda langit atau asteroid. Dan Indonesia masuk sebagai salah satu wilayah yang mempunyai potensi buruk tersebut.
Lebih lanjut Hakim menyatakan bahwa Indonesia merupakan negara kepulauan, dan rata-rata benda langit yang jatuh adalah mengarah ke laut. Akan tetapi hal itu tidak berarti tidak akan mengarah ke darat dengan populasi padat. Sangat mungkin benda langit itu jatuh tepat di daratan yang berpenduduk sangat padat.
Mengenai banyak kalangan yang tidak percaya akan hasil penelitian Inggris tersebut, memang diakuinya dikarenakan dalam sejarah jatuhnya benda langit di Indonesia sangat minim.
Dalam penjelasan selanjutnya Hakim mengatakan, "catatan sejarah mengenai jatuhnya benda langit di Indonesia memang masih sedikit. Kawah-kawah yang dipercaya sebagai bekas tumbukan benda langit pun sedang diteliti. Apakah itu betul bekas tumbukan benda langit, atau hanya aktivitas vulkanik biasa."
Dikatakan oleh Hakim bahwa hasil penelitian tersebut mudah-mudahan dapat menambah catatan sejarah jatuhnya benda langit di Indonesia, serta makin meningkatkan kewaspadaan kita semua.